Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email

Lakukan Pedofilia, Mantan Pastor Katolik Australia Salahkan Tuhan



MELBOURNE (voa-islam.com) - Seorang mantan pastor Katolik yang dituduh melakukan tindakan pedofilia terhadap anak laki-laki di sebuah sekolah Victoria mengatakan kepada seorang rekannya bahwa "Tuhan menciptakan kita seperti ini dan itu salahnya," demikian dokumen pengadilan tersebut menyatakan.
Mantan pastor gereja Katolik Australia, David Edwin Rapson, yang dituduh melecehkan anak-anak hari ini menjalani sidang di Pengadilan Kota Melbourne, Negara Bagian Victoria. Saat agenda mendengarkan kesaksian, Rapson menyalahkan Tuhan atas tindakannya itu.
Rapson (59) mulai memperkosa anak-anak sejak 1973 sampai 1990, termasuk kepada pelajar dari sekolah swasta Katolik Salesian College Ruperswood, di Kota Sunbury, Negara Bagian Victoria. Rapson pernah mengajar di sekolah itu.
Seorang korban tidak disebutkan namanya menuduh Rapson melecehkan dirinya saat berada di balai pengobatan sekolah. Ketika itu, korban baru kelas sepuluh. Korban berobat setelah disengat lebah. Beberapa anak lain juga ada di situ.
Korban mengutarakan Rapson datang menghampiri dirinya dan memberi minuman merek Milo. Dia merasa Milo itu berbau tajam dan rasanya sedikit kuat. Pastor bejat itu ikut berbaring di kasurnya dan mengangkat selimut. Rapson kemudian mengutarakan kata-kata kotor mengenai alat kelamin laki-laki.
...Tuhan telah menciptakan kita seperti ini dan tindakannya ini merupakan salah Tuhan
Korban mengatakan pastor lain kemudian datang ke kamar dia dan bertanya kepada Rapson apa yang dia lakukan. "Kamu tahu apa yang saya lakukan di sini," jawab Rapson.
Pastor lain menyuruh Rapson menghentikan perbuatannya. “Kamu benar-benar harus melawannya.”
Namun, Rapson  justru menjawab; “Tuhan telah menjadikanku seperti itu dan tindakannya ini merupakan salah Tuhan.”
Dari kesaksian korban, Rapson justru mengatakan pastor lainnya sama seperti dia, yakni pedofilia. Tidak lama kemudian Rapson langsung mencabuli bocah itu. "Sambil melancarkan perbuatan bejatnya, Rapson kemudian mengatakan kamu tidak berguna, tidak baik, dan lainnya," kata anak tersebut dalam pernyataannya.
Anak laki-laki itu memberikan bukti di kamera namun pernyataannya tersebut telah dirilis ke media.
Rapson menghadapi tuduhan termasuk satu kali pemerkosaan dan empat tuduhan asu

Situs Islam Hidayatullah.com diretas Hacker Kristen



JAKARTA (Arrahmah.com) - Situs Media Islam tertua di Indonesia, Hidayatullah.com diretas oleh hacker yang menamakan dirinya Hacker Anonymous Kristen. Pada kolom promosi majalah Suara Hidayatullah untuk bulan November yang berada pada sebelah kanan atas situs berganti gambar wajah anonymous berjas hitam dengan sebelahnya pula muncul tulisan "Tuntutan Anonymous Hakcer kristen".
Jika diklik maka akan muncul tuntutan yang tertulis tidak rapih, yaitu : Menuntut pembubaran FPI dan Hapus SKB 3 menteri. lalu muncul pula gambar pria berjas hitam tersebut.
Tuntutan Hacker Kristen
Selain perubahan tersebut, situs hidayatullah.com juga mengalami perubahan pada nama-nama kanal berita dan rubrik pada bagian atas website yang bertuliskan "Hacker Kristen" serta sebagian rubrik pada bagian badan website berganti nama dengan kata "Joker".
Berdasarkan pantauan arrahmah.com Pukul.18.30 WIB, Senin (5/11), situs tersebut masih bisa dibuka secara utuh diakses dan dibaca beritanya.
Namun, hingga saat ini peretasan tersebut belum diatasi situs media Islam tersebut. Semoga situshidayatullah.com dapat segera pulih kembali, dan Allah membalas makar-makar orang kafir. (bilal/arrahmah.com)

Lagi, Misionaris Kristen Beraksi di Pidie







291013foto_8.jpg

Kemasan makan ringan Kacang Donal produksi Jaya Abadi Indonesia yang berisi pesan khas umat Kristiani. (serambinews)


SIGLI - Sejumlah warga Pidie yang membeli kacang Donald kaget saat mendapati di dalam kemasan makanan ringan itu terselip pesan khas umat Kristiani. Kacang Donald itu diproduksi oleh Jaya Abadi Indonesia. 

Di dalam sejumlah kemasan kacang terdapat hadiah berupa uang kertas mainan. Beberapa pembeli menemukan pesan di dalam kemasan berisi uang mainan tersebut sebagai berikut: Lama dan berlanjut Yesus Kristus sebagai puncak penyelamatan-Nya dan diteruskan oleh gereja, sehingga dapat memotivasi siswa untuk mengembangkan diri dalam keterlibatan perwujudan imannya dalam hidup bersama di tengah masyarakat.

“Dari beberapa kemasan makanan ringan yang dibeli oleh seorang anak di Gampong Kuala Pidie, Sigli, ditemukan pesan yang diduga kuat sengaja diselipkan oleh pihak tertentu di dalam kemasan uang mainan,” ungkap Fikri (33), tokoh masyarakat Gampong Kuala Pidie, Sigli, Pidie, kepada Serambi, Minggu (28/10).

Ia khawatir, apabila persoalan ini tidak cepat diatasi, maka akan meresahkan orang tua yang beragama Islam di Pidie. Terutama karena anak-anak mereka mendapatkan pesan keagamaan yang tak biasa mereka peroleh dalam khazanah Islam, agama yang mereka anut dan yakini kebenarannya.

Fikri juga meminta Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Pidie untuk menelusuri “pesan khas umat Kristiani” itu agar tidak sampai beredar luas di wilayah Pidie yang mayoritas penduduknya beragama Islam. “Saya khawatir persoalan ini bisa memicu pergesekan di tengah masyarakat, sehingga mengganggu keharmonisan antarumat beragama di Pidie,” ujarnya.

Menanggapi apa yang disampaikan Fikri, Ketua MPU Pidie, Tgk HM Nasir Lampoh Sawoe kepada Serambi mengatakan, pihaknya segera membentuk tim investigasi untuk mengusut asal-muasal makanan ringan yang pada kemasannya diselipkan uang mainan dengan pesan khusus kepada umat tertentu.

“Ini tidak bisa dibiarkan. Kami segera membentuk tim untuk mengusut tuntas soal pesan khusus di dalam kemasan kacang yang bisa digolongkan sebagai upaya pendangkalan akidah ini,” ujarnya. []

SBY akan dapat gelar "Ksatria Salib Agung" dari Ratu Inggris


JAKARTA (Arrahmah.com) - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan mendapat gelar kehormatan dari Ratu Elizabeth II. Penghargaan yakni Knight Grand Cross in the Order of Bath itu bakal diberikan saat Presiden SBY melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris memenuhi undangan Ratu inggris.
Staf khusus presiden bidang hubungan internasional, Teuku Faizasyah mengatakan ada alasan pemberian penghargaan tersebut. "Disebutkan sebagai recognition (pengakuan)," katanya, Senin (29/10).
Sayangnya, ia tidak bisa menjelaskan lebih rinci mengenai recognition yang dimaksud. "Persisnyaa atas apa, saya tidak berani menduga-duga," tutur Faiz.
Gelar tersebut merupakan kelas tertinggi dari Orde of The Bath. Penghargaan ini pertama kali diberikan oleh Raja George I pada 1725. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang memiliki prestasi menonjol baik dari kalangan militer ataupun masyarakat sipil.
"Penghargaan serupa juga pernah diberikan ke Presiden Ronald Reagan (mantan Presiden Amerika Serikat), Presiden Jacques Chirac (mantan Presiden Prancis) dan Presiden Abdullah Gul (mantan Presiden Turki)," kata Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah, Selasa (30/10).
Beberapa waktu sebelumnya Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Mark Canning mengatakan undangan Ratu Inggris kepada Presiden SBY merupakan bentuk apresiasi Inggris terhadap perkembangan yang dicapai Indonesia.
"Pemerintah Inggris mengapresiasi kemajuan yang terjadi di Indonesia. Reformasi yang bergulir di Indonesia sejak 1998 telah mampu mengubah Indonesia menjadi salah satu negara demokratis terbesar dengan penduduk mayoritas muslim," katanya belum lama ini.
Tak hanya itu, apresiasi juga diberikan atas pertumbuhan ekonomi Indonesia. Inggris menilai Indonesia telah mampu mengubah dan bertahan dari krisis yang beberapa kali terjadi pada 1998 dan 2008. Indonesia pun telah menjadi anggota. (bilal/dbs/arrahmah.com)

Aceh Tutup Rumah Ibadah Liar, Pusat Kelabakan

 
Pemerintah pusat diminta turun tangan untuk menyelesaikan masalah penutupan gereja dan vihara di Banda Aceh, Aceh. Jika tidak, penutupan tempat ibadah itu akan menjadi preseden buruk yang bakal diikuti oleh pemerintah daerah lain.

Nurul Arifin, anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Golkar di Jakarta, Rabu (24/10/2012), mengaku prihatin atas maraknya penutupan tempat ibadah, khususnya gereja di banyak tempat di Indonesia. 

"Seringkali kita tidak berempati dan lupa bahwa mereka saudara-saudara kita. Kemajemukan itu anugerah dan kekuatan kita sebagai bangsa," kata dia.

Menurut Nurul, pemerintah Aceh memang selalu ingin berbeda dengan pemerintah pusat dalam pembuatan peraturan.

Pemerintah pusat, kata dia, seharusnya bersikap tegas atas Pergub itu lantaran masalah agama menjadi urusan pemerintah pusat seperti diatur dalam Undang-Undang (Qanun) Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

"Kita harus melawan intoleransi yang semakin masif. Paling tidak modal awal adalah implementasi nilai-nilai Pancasila dan nasionalisme yang dilandasi pentingnya menghargai pluralisme untuk menyelamatkan NKRI," pungkas Nurul, seperti dilansir kompas.

Di lain kesempatan, anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari mengatakan Perintah penutupan gereja dan wiraha di Banda Aceh oleh Pemerintah Kota Banda Aceh dinilai sebagai tindakan pemberontakan dalam merobohkan struktur kekuasaan (subversif) terhadap konstitusi negara yang menjamin kebebasan setiap warga untuk beribadah.

Eva lantas mengecam kebijakan Pemerintah Kota Banda Aceh (Pemkot Banda Aceh) itu. Tindakan tersebut bertolak belakang dengan sikap dunia internasional yang menjadikan Indonesia sebagai model Islam yang moderat.

Selain itu, kata dia, tindakan Pemkot bertentangan dengan Islam di Indonesia yang selaras dengan dasar negara Pancasila. 

Eva menuntut agar Kementerian Dalam Negeri memberikan peringatan keras kepada Wali Kota Banda Aceh dan meminta segera membatalkan kesepakatan penutupan tempat ibadah itu. Menurut dia, tidak boleh ada peraturan yang mengalahkan perintah UUD 1945.

Sebagaimana yang pernah diberitakan sebelumnya, Penutupan diperintahkan karena tidak memiliki izin yang sah sebagai rumah ibadah. Karena syarat pendirian rumah Ibadah sesuai dengan SKB 2 Menteri Nomor 8 dan 9 tahun 2006 dan Peraturan Gubernur Nomor 25 Tahun 2007 belum dipenuhi.

Hasil pertemuan antara Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh dengan pihak pengelola gereja telah tercapai sebuah keputusan menutup gereja yang tidak memiliki izin.


Sementara itu, Front Pembela Islam (FPI) Aceh memberikan apresiasi yang besar pada Pemerintah Kota Banda Aceh atas larangan bagi gereja yang tidak memiliki izin. FPI Aceh sangat mendukungnya dan bila ini dilanggar, FPI Aceh tidak segan-segan menurun masa yang besar untuk menutup paksa.

[KOMPAS]

The Gospel of Jesus's Wife Bilang Yesus Menikah, Orang Kristen Berang (1)



Umat kristiani dihebohkan dengan The Gospel of Jesus’s Wife (Injil Istri Yesus) temuan Profesor Karen L King. Di hadapan Congress of Coptic Studies X (Kongres Internasional Studi Koptik ke-10) di Roma, Selasa (18/9/2012), King menyimpulkan bahwa orang-orang Kristen pada masa awal percaya bahwa Yesus telah menikah.
Profesor Hollis of Divinity di Harvard Divinity School di Cambridge, Massachusetts itu tak main-main. Ia mendasarkan pendapatnya pada temuan secarik papirus (tanaman yang dikenal sebagai bahan untuk membuat kertas pada zaman kuno). Papirus yang berukuran sekitar 3,8 cm x 7,6 cm tersebut berisi 8 baris kalimat di depan dan 6 baris di belakang yang ditulis dalam bahasa Koptik kuno, bahasa orang Kristen Mesir. Terjemahannya adalah: "Yesus berkata kepada mereka, istri saya."
“Selama ini tradisi Kristen mempertahankan doktrin bahwa Yesus tidak pernah menikah. Tetapi The Gospel of Jesus’s Wife ini menunjukkan bahwa beberapa orang Kristen berpikir sebaliknya,” tegasnya.
King meyakini bahwa kata-kata di papirus coklat kekuningan itu autentik berasal dari abad keempat Masehi. Rencananya, analisanya terhadap fragmen yang bisa menimbulkan kehebohan itu akan dipublikasi dalam The Harvard Theological Review edisi January 2013. King telah mengirim draft kertas kerjanya, serta gambar dari fragmen tersebut, di situs Harvard Divinity School (http://www.hds.harvard.edu/faculty-research/research-projects/the-gospel-of-jesuss-wife).
Roger Bagnall, Direktur The Study of the Ancient World (lembaga penelitian dunia kuno) di New York mengaminkan. Ia percaya bahwa fragmen yang disebut King sebagai “The Gospel of Jesus’s Wife” itu adalah benar-benar otentik.
Otentisitas bahasa Koptik tersebut diaminkan juga oleh seorang ahli bahasa Coptic dari Hebrew University di Jerusalem. Menurutnya, tulisan di carikan papyrus kuno tersebut adalah otentik berdasarkan dari gaya serta tata bahasa Koptik atau sebuah bahasa Mesir kuno yang menggunakan karakter Yunani dalam penulisan. Menurut peneliti lain, tulisan tersebut lebih dekat dengan bahwaSahidic Coptic yang banyak digunakan di daerah selatan Mesir.
...Umat Kristen mati-matian menentang pernikahan Yesus dengan alasan tidak ada ayatnya dalam Bibel. Sementara terhadap doktrin Trinitas yang juga tidak ada ayatnya dalam Bibel, mereka bisa menerima...
UMAT KRISTEN BERANG
Setelah berita pernikahan Yesus menjadi headline di berbagai media internasional, Vatikan buru-buru membantah riset  yang menyatakan Yesus menikah dan punya istri. Meski belum melakukan tes orisinalitas terhadap papirus itu, Vatikan sudah menyatakan papirus itu palsu.
Melalui situs pemberitaan resminya di L’Obsservatore Romano, Vatikan menyangkal keras terhadap penelitian Prof King, karena dalam pandangan Katolik, pernikahan Yesus adalah isu besar menyangkut ajaran dan keyakinan iman. Selama ini doktrin Vatikan menyatakan bahwa Yesus tidak pernah menikah dan mempraktikkan hidup selibat (pantang menikah).
Dalam bantahannya, Giovanni Maria Vian, sejarawan Vatikan yang juga editor L’Obsservatore Romano menegaskan bahwasangat pra-kesimpulan yang dibuat Prof. Karen L. King itu sangat sulit untuk diterima sebagai sebuah kebenaran sejarah.
Menurut Vian, pra-kesimpulan yang dibuat profesor Amerika itu tak lebih sebagai semacam paksaan mengaitkan ditemukannya teks kuno abad ke-4 itu dengan sebuah paham modern yang sama sekali tidak punya kaitan dengan sejarah kekristenan perdana atau bahkan terkait dengan sosok pribadi Yesus itu sendiri.

"At any rate, a fake!" (Jadi, singkat kata, dokumen itu palsu), tegas Vian sebagaimana dirilis oleh The Washington Post(28/9/2012) mengutip koran resmi Vatikan.
Sementara itu, Prof. Alberto Camplani, seorang ahli studi bahasa Koptik dari Vatikan menegaskan bahwa pihaknya meragukan otentisitas naskah temuan Prof. King tersebut, apalagi darimana didapatkan juga masih merupakan tanda tanya besar.
“Apalagi teks kuno itu tidak dapatkan dari proses ekskavasi arkelogis di sebuah tempat, melainkan di dapat dari pasar gelap,” kata Prof. Camplani.
Bantahan ini tentu saja terlalu dini. Pasalnya, papirus temuan Prof King itu belum dilakukan tes orisinalitas, misalnya menguji jenis tinta dan kertas papyrus tersebut apakah memang berasal dari abad keempat.
Reaksi lebih radikal dipamerkan umat Kristen di seluruh Amerika Serikat (AS). Mereka bereaksi skeptis dan mengecam manuskrip yang dipamerkan Profesor King tentang pernikahan Yesus.
Pendiri gereja terbesar di Florida, gereja Calvary Chapel of Fort Lauderdale, Boy Coy menuding dokumen tersebut palsu atau salah cetak. Coy mengklaim jemaatnya yang berjumlah 20 ribu orang itu adalah jemaat yang sangat cerdas. “Mungkin ada individu yang mau bersenang-senang dengan pemberitaan ini, tapi keyakinan mereka tidak akan terpengaruhi oleh pemberitaan ini,” ujarnya seperti diberitakanRIA Novosti, Kamis (19/9/2012).
Sementara itu, seorang pendeta pembaptis di Petro dan  profesor studi Alkitab di Sekolah Quartz Hill of Theology di Quartz Hill, California,  Jim West menuding sumber teks tersebut tidak jelas.
...Islam tidak memandang pernikahan para nabi Allah –termasuk pernikahan Yesus kalau ada– sebagai sebuah aib yang memalukan...
Dalam pandangan Islam, meski tak ada nas yang secara sharih menyebutkan Nabi Isa AS (Yesus) menikah, tapi Islam tidak memandang pernikahan para nabi Allah –termasuk pernikahan Yesus kalau ada– sebagai sebuah aib yang memalukan.
Allah SWT menegaskan bahwa para nabi juga manusia yang memiliki naluri beristri dan berketurunan: “Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka istri-istri dan keturunan”(Qs Ar-Ra’d 38)
Jika umat Kristen meyakini doktrin bahwa Yesus adalah manusia Ilahi yang di dalam dirinya terdapat kodrat Ilahi sekaligus insani, semestinya mereka tidak perlu gusar bila Yesus menikah. Sebagai manusia, apakah tidak ada kemungkinan bagi Yesus untuk menikah? Menikah bukanlah dosa. Memiliki hubungan seks dalam pernikahan pun bukan merupakan kejatuhan iman.
Fakta pernikahan Yesus hanya terdengar miris bagi orang yang mempertuhankan Yesus. Jika Yesus benar-benar menikah, lantas bagaimana dengan istri dan anak keturunannya? Apakah mereka juga memiliki titisan inkarnasi Ilahi?
Mengapa terhadap berita pernikahan Yesus umat Kristen mati-matian menentang keras dengan alasan tidak ada ayatnya dalam Bibel? Sementara terhadap doktrin Trinitas yang juga tidak ada ayatnya dalam Bibel, mereka bisa menerima? Aneh!

Misi Terlarang Misionaris di Aceh Terbongkar



Fakta mengejutkan ditemukan MPU Aceh Barat di Kecamatan Woyla. Pelakunya sekelompok guru dari sebuah lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang bergerak di bidang pendidikan, ekonomi, dan kegiatan masyarakat. Guru-guru itu diyakini memasukkan misi pendangkalan akidah saat mengajar Bahasa Inggris dan komputer untuk anak-anak yang masih mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).

“Bukti pendangkalan akidah tersebut sudah kita kantongi dan pelajari. Rata-rata bukti yang kita temukan mengarah pada pendangkalan akidah dan sangat membahayakan,” kata Ketua MPU Aceh Barat Tgk H Abdul Rani Adian, Jumat (28/9) di Meulaboh.

Guru yang diyakini melakukan misi pendangkalan akidah itu merupakan anggota LSM beragama non-muslim. Praktiknya, antara lain meminta anak didik menggambarkan simbol dan lambang agama tertentu. Berdasarkan pengakuan murid yang menyebutkan mereka disuruh menggambar tiang bendera layaknya simbol agama nasrani.

Yang lebih mengejutkan lagi, murid dilarang membaca Bismillah ketika akan makan, dan tak boleh mempelajari (membaca) pelajaran terkait Alquran dan hadits.

Bukti lain yang kini sedang dipelajari pihak MPU Aceh Barat, menurut Tgk Abdul Rani adalah meneliti buku PR murid yang menuliskan bentuk pendangkalan akidah yang meyakini bahwa ada sebuah agama lain yang diajarkan kepada anak didik di luar Islam.

Ketika berlangsung pelajaran Bahasa Inggris, berlangsung secara tertutup. Rata-rata simbol dan nyanyian yang diajarkan juga dalam Bahasa Inggris. Ketika diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, mengarah pada puji-pujian sesuai ajaran agama tertentu.

“Ini sangat berbahaya. Kasus ini merupakan bagian dari masih adanya misionaris di Aceh Barat yang terus melaksanakan misi mereka termasuk menyusupi anak-anak usia sekolah dasar,” pungkas Ketua MPU Aceh Barat, Tgk H Abdul Rani Adian.

Misteri Bubur dan Air Biru

Di tengah keresahan orang tua dan masyarakat terhadap dugaan misi pendangkalan akidah oleh misionaris terhadap murid SD dan MI di Kecamatan Woyla, Aceh Barat, pihak Wilayatul Hisbah (WH) terus mendalami kasus itu. Selain mengumpulkan bukti, dan fakta-fakta di lapangan, pihaknya juga menemukan makanan berupa bubur dan minuman berwarna biru yang disuguhkan untuk peserta didik saat mengikuti pelajaran Bahasa Inggris.

Laporan yang diterima Dan Ops WH Aceh Barat, setelah menyantap bubur, anak-anak disuguhi minuman (air) berwarna biru yang belum diketahui merk maupun bahan yang digunakan. 

Seorang murid dari SD Blang Mee, Kecamatan Woyla mengaku kebanyakan tak mau minum air biru itu, apalagi menurut keterangan dari seorang murid yang sempat meminumnya, setelah meminum air tersebut merasa pusing, mual, dan seperti kebingungan. 

Ada juga laporan yang menyebutkan, guru yang menyuguhkan bubur dan air biru, keesokan harinya mendatangi orang tua murid menanyakan apakah anak mereka ada mengalami gejala seperti mual, pusing atau termenung. “Inilah antara bentuk-bentuk keanehan yang kita temukan,” ujar Abdul Razak.

Dan Ops WH Aceh Barat menjelaskan, kasus yang mengarah pada pendangkalan akidah itu terungkap ketika seorang orang tua melaporkan keganjilan pada anaknya yang bersekolah di SD Woyla.

Sang ayah kaget saat mendengar anaknya bercerita tentang kehidupan dan kematian yang akan dialami oleh seluruh makhluk. Yang membuat sang ayah terperanjat ketika si anak mengakhiri ceritanya dengan mengatakan Tuhan juga akan mati.

Ketika si ayah bertanya dari mana cerita itu dia dapat, dengan lugu anaknya menjawab dari guru yang mengajar di sekolah.

LSM “Center Mulia Hati” lakukan Misi Terlarang
021012foto_9.jpg
Bantuan LSM Center Mulia Hati yang dikumpulkan dari setiap 
murid SD dan MI di Kecamatan Panton Reue, yang berisi 
tentang pendangkalan aqidah serta misionaris.
Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Barat menyatakan LSM yang bernama “Center Mulia Hati” Meulaboh terbukti melakukan misi terlarang berupa pendangkalan akidah kepada murid SD dan MI serta masyarakat di Kecamatan Woyla dan Panton Reue. MPU merekomendasikan agar Pemkab Aceh Barat secepatnya menghentikan operasional LSM yang dipimpin warga negara asing tersebut.

“Berdasarkan bukti yang kami pelajari yang dikumpulkan oleh Wilayatul Hisbah (WH), semua buku dan bantuan yang diberikan oleh LSM “Center Mulia Hati” kepada murid SD dan MI serta masyarakat di Kecamatan Woyla dan Panton Reue meresahkan karena memuat materi serta misi pendangkalan akidah dan menjurus pada misionaris,” kata Ketua MPU Aceh Barat, Tgk H Abdul Rani Adian pada konferensi pers di Kantor MPU Aceh Barat, kawasan Desa Ujong Tanjong, Kecamatan Meureubo, Senin (1/10) sore.

Menurutnya, berdasarkan bukti-bukti yang ada serta hasil pengkajian MPU, semua buku yang diberikan LSM “Center Mulia Hati” dengan tenaga pengajar yang rata-rata warga nonmuslim mengarah pada misionaris untuk mendangkalkan akidah anak-anak.

Guru LSM “Center Mulia Hati” yang mengajarkan materi Bahasa Inggris di Kecamatan Woyla dan Panton Reue, menurut MPU juga mengajarkan kepada anak didik di luar dari ajaran Islam seperti akan adanya tuhan mati, adanya beberapa tuhan serta mengajarkan nyanyian agama lain. Guru juga melarang anak didik mereka menjalankan perintah agama Islam seperti yang dianut selama ini.

“Warga di Aceh Barat juga bersiap jadi saksi terkait pendangkalan akidah yang menjurus pada misionaris tersebut, karena warga memang melihat praktik yang dilakukan secara terselubung di setiap sekolah di lokasi program yang dijalankan,” ungkap Ketua MPU Aceh Barat.

MPU Aceh Barat juga menemukan bukti buku pelajaran yang diberikan kepada anak didik dengan penerbit skala nasional yang dikeluarkan tahun 2007 juga ilegal karena tak diketahui oleh guru maupun Dinas Pendidikan Aceh Barat. Buku tersebut juga memuat simbol agama dan teka-teki yang jawabannya berisi tentang keyakinan agama lain di luar Islam.

“Supaya hal ini tidak menimbulkan masalah baru dan gejolak di masyarakat, kami minta Pemkab Aceh Barat segera menghentikan seluruh kegiatan LSM CMH tanpa kecuali. LSM CMH tak boleh lagi ada di Meulaboh atau sekitarnya,” tandas Tgk Abdul Rani.
MPU Aceh Barat juga sudah mengamankan bukti terkait misi pendangkalan akidah melalui bantuan mesin jahit yang diberikan oleh LSM CMH untuk kelompok ibu-ibu kursus menjahit di Kecamatan Panton Reue. “Berdasarkan pengkajian, simbol-simbol yang tertera pada mesin jahit itu juga termasuk misi pendangkalan akidah,” katanya.

Keberadaan LSM Centre Mulia Hati di Aceh Barat ternyata tidak masuk dalam buku direktori organisasi kemasyarakatan dan lembaga swadaya masyarakat Provinsi Aceh. Dengan kata lain, CMH tidak terdaftar secara resmi di Badan Kesbangpol dan Linmas Aceh, LSM ini adalah Ilegal.

*Sumber: SERAMBINEWS

Fransiskus Xaverius Rudyatmo Menjadi Walikota Solo



Solo (voa-islam.com) Rakyat Solo harus mau menerima Walikota Solo Fransiskus  Xaverius Hadi Rudyatmo resmi menjadi Walikota Solo, menggantikan Jokowi. Rudy dilantik menjadi Walikota hari ini, Jum'at (19/10).



Ini merupakan Walikota pertama yang beragama Katolik sepanjang sejarah kota Solo. Rudyatmo dikenal mempunyai hubungan dekat para preman, dan sering menimbulkan huru-hara di Solo.
Akankah Rudyatmo bisa menciptakan situasi tenang kota Solo. Karena,  sebelumnya telah terjadi bentrok, antara seorang preman nasrani, bernama Iwan Walet dengan ormas Islam di kota Solo.
Upacara pelantikan dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Surakarta yang dipimpin oleh Ketua DPRD Sukasno. Rudyatmo yang mempunyai nama baptis "Fransiskus Xaverius" itu  resmi mengisi jabatan yang ditinggalkan Joko Widodo yang saat ini telah menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017.

Gubernur Jateng Bibit Waluyo, setelah mengambil sumpah jabatan, mengatakan Rudyatmo bukanlah wajah baru di jajaran Pemerintah Kota Surakarta.

"Saya yakin, Rudyatmo mampu melanjutkan pucuk pimpinan Pemerintahan Kota Surakarta, menjadi ayem tentrem, aman, dan masyarakat hidup semakin sejahtera hingga berakhirnya jabatan pada 2015," kata Bibit dalam sambutannya setelah upacara pelantikan.

Acara pelatikan Wali Kota Surakarta juga dihadiri di antaranya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo, Wakil Gubernur Jateng Rustrinisih, Bupati Boyolali Seno Samodro, dan Bupati Klaten Sunarna.

Selain itu turut hadir Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya, Wakil Bupati Karanganyar Pariyono, Wakil Bupati Sragen Daryono dan jajaran Muspida setempat.

Acara pelatikan Wali Kota Surakarta ini mendapat penjagaan ketat dari aparat gabungan Polri, TNI, dan satpol PP, serta melibatkan Dinas Perhubungan dan sejumlah organisasi masyarakat di surakarta. Menurut Kepala Polresta Surakara Kombes Pol Asjima'in, ada sekitar 1.400 personel gabungan untuk mengamankan jalannya acara.
Ini menggambarkan bagaimana situasi kota Solo, yang akan dipimpin oleh Rudyatmo. Rakyat Solo menunggu, langkah apa yang akan dilakukan oleh Rudyatmo. Tentu yang menarik saat Walkota Solo di tangan Jokowi/FX Rudyatmo, bantuan sosial (bansos) 70 persen jatuh ke Gereja.
Kemenangan pasangan Jokowi/FX Rudyatmo, tak terlepas dari dukungan PKS, saat itu, dan bahkan salah seorang tokoh PKS, mantan Presiden PKS, Hidayat Nurwahid ikut kampanye memenangkan pasangan Jokowi/FX Rudyatmo. faf/hh

Gereja dan Pemukiman Liar Warga Kristen Serobot Areal TPU Muslim Ambon




AMBON (voa-islam.com) - Sungguh tragis nasib kaum muslimin di Air salobar Ambon, ketika konflik rumah mereka dibakar oleh salibis, anggota keluarganya dibunuh dan harta bendanyapun dijarah oleh kaum salibis. Dan ketika kondisi Ambon mulai kondusif, areal pemakaman (Taman Pemakaman Umum) milik mereka diserobot oleh kaum salibis dijadikan permukiman, bahkan didepan pintu masuk pemakaman tengah dibangun sebuah gereja.

Menurut Mohammad Borut tokoh masyarakat Air salobar yang juga dosen di Universitas Pattimura Ambon, areal pemakaman seluas 5 hektar tersebut sudah ada sejak zaman Belanda tahun 1932. Selama kurun waktu sampai tahun 2000 tidak pernah ada masalah dengan areal pemakaman muslim tersebut. Tidak pernah ada pihak yang mengklaim kepemilikan lahan tersebut sebab semua orang sudah tahu bahwa area tersebut memang Tempat Pemakaman Umum kaum Muslimin.
Masalah timbul ketika kondisi Ambon sudah mulai reda dari konflik pada tahun 2002 pada saat pengungsi Nasrani dari Ambon mulai berdatangan menempati area pemakaman tersebut.

Perlu diketahui bahwa Air Salobar ini terletak di Kelurahan Nusaniwe Kecamatan Nusaniwe yang dikelilingi oleh kampung-kampung Kristen. Permukiman muslim yang terdekat dari Air Salobar berjarak sekitar 5 KM.
Menurut Bulis Rettob Ketua Tim Penyelesaian TPUI (Tempat Pemakaman Umum Islam) Air Salobar kepada voa-islam.com mengatakan, kedatangan para pengungsi di wilayahnya tersebut tidak pernah ada permintaan izin kepada masyarakat muslim di Air Salobar. Para pengunsi ini kemudian membangun rumah di areal pemakaman dari bangunan semi permanen sampai bangunan permanen.

Bahkan di depan pintu masuk area pemakaman mereka sempat membangun gereja sampai akhirnya dihentikan pembangunannya oleh Pemerintah Kota Ambon.

Sekretaris Tim Penyelesaian TPU Islam Air Salobar Mohammad Borut mengungkapkan, sebelumnya ada dari  penghuni pemukiman liar yang seluruhnya Nasrani tersebut membuat kandang babi di areal pemakaman.

Hal tersebut membuat warga muslim Air Salobar marah dan meminta agar kandang tersebut dibongkar. Akibat kejadian ini hampir saja terjadi bentrokkan fisik antara warga muslim air salobar dengan pemukim liar yang Nasrani.

Di  areal pemakaman kini sudah berdiri sekitar 62 bangunan rumah permanen dan semi permanen dan sisanya dijadikan kebun oleh para penghuni liar tersebut.
Berbagai upaya sudah ditempuh oleh warga Muslim Air Salobar untuk menuntut haknya. Sudah lebih dari sepuluh tahun mereka meminta agar pemerintah Kota Ambon menyelesaikan masalah ini. Namun sudah tiga kali pergantian Wali Kota Ambon permasalah Tempat Pemakaman Muslim Air Salobar tidak kunjung selesai dan pemukiman liar milik warga Nasrani pun terus berkembang.

Janji dari Pemerintah Kota Ambon dan instansi terkait yang katanya akan menyelesaikan masalah tersebut hanya menjadi janji kosong tanpa bukti. Areal Pemakaman seluas Lima Hektar kini hanya tersisa tiga hektar. [AF]

Demi Yubileum satu abad Gereja Katolik, SBY jalan darat selama 5 jam


MANGGARAI (Arrahmah.com) - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menempuh lima jam perjalanan darat menuju Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, demi memenuhi undangan Keuskupan Ruteng. Hari ini, Jumat 19 Oktober 2012, akan digelar perayaan Yubileum 100 Tahun Gereja Katolik Manggarai.
SBY menempuh jalan darat setelah mendarat dengan pesawat di Labuan Bajo, Manggarai Barat, pada Kamis siang. Kamis sore pukul 17.30 waktu setempat, SBY beserta rombongan tiba di Ruteng, disambut Bupati dan pimpinan daerah Manggarai lainnya diiringi tarian adat penyambutan tamu.
Presiden SBY dan rombongan juga mendapat ucapan selamat datang dari delapan Uskup Agung di Indonesia termasuk Uskup Agung Pangkal Pinang dan Uskup Agung Bogor. Di depan rumah dinas Bupati tempat SBY menginap, Presiden diberi seekor ayam putih sebagai ucapan selamat datang dari seluruh suku di Manggarai.
"Kedatangan Presiden SBY ini untuk memenuhi undangan pihak Keuskupan Ruteng dalam rangka menghadiri perayaan Yubileum atau satu abad Gereja Katolik Manggarai. Selain itu SBY juga ingin melihat dari dekat potensi pertanian di Manggarai dan Manggarai Barat yang dikenal sebagai lumbung pangan Propinsi Nusa Tenggara Timur meski harus menempuh perjalanan darat selama hampir lima jam," ujar juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha seperti dimuat VIVAnews di Ruteng.
Sejumlah pejabat negara juga turut hadir dalam kunjungan Presiden SBY ke Manggarai seperti Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhamad Nuh, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu serta Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi.
Sesuai Jadwal, Presiden SBY akan berpidato di Lapangan Motang Rua Jumat pagi ini. Setelah  itu Presiden akan melakukan penanaman pohon Yubileum dan penandatanganan Prasasti Keuskupan di Gereja Katedral Ruteng. (bilal/arrahmah.com)

Abu Kuta Krueng: “Tutup Rumah Ibadah Ilegal di Banda Aceh”

Anas Urbaningrum dan ulama Aceh Abu Kuta Krueng


“Aceh ini Serambi Mekkah, tidak sama dengan daerah lain. Jadi harus dibedakan,”

BANDA ACEH - Ulama kharismatik Aceh Teungku Usman Kuta Krueng atau Abu Kuta Krueng menyerukan kepada pemerintah menutup semua rumah ibadah tak berizin yang menjalankan kegiatannya di Banda Aceh sebagaimana hasil temuan Front Pembela Islam (FPI) Aceh. 
Penegasan itu diutarakan Abu Kuta Krueng di tengah santernya beredar kabar akan ada ribuan massa yang akan turun ke Banda Aceh terkait adanya 16 rumah ibadah di Banda Aceh yang tak berizin melakukan kegiatannya.
“Benar ada rencana itu, dalam waktu dekat ini ada massa yang akan datang ke Banda Aceh,” ujar Abu Kuta Krueng seperti dilansir serambinews.
Menurut Abu Kuta Kreung massa berencana akan turun ke Banda Aceh apabila sikap pemerintah tidak tegas dalam persoalan ini.
“Rumah ibadah yang tidak ada izinnya itu harus segera ditutup, kalau tidak massa akan turun. Kalau massa turun tidak terbilang jumlahnya,” ujarnya.
Menurut Abu Kuta Kreung Provinsi Aceh sudah menerapkan syariat Islam. Pendirian rumah ibadah tak berizin tersebut seharusnya tidak boleh terjadi.
“Aceh ini Serambi Mekkah, tidak sama dengan daerah lain. Jadi harus dibedakan,” kata tokoh ulama karismatik Aceh ini.
Sejak kemarin informasi rencana kehadiran massa ke Banda Aceh dipicu karena pemerintah dinilai lamban dalam menyikapi persoalan rumah ibadah di Banda Aceh yang beroperasi tanpa izin. Penggalangan massa masih terus terjadi hingga kemarin, namun Serambi belum mendapat kepastian kapan massa bergerak dari wilahnya masing-masing menuju Banda Aceh.
Seperti diberitakan Jumat (12/10) kemarin persoalan rumah ibadah tak berizin ini sudah dibicarakan Pemko Banda Aceh. Sekda Kota Banda Aceh T Saifuddin TA mengatakan pihaknya akan memanggil pihak pengelola 16 rumah ibadah di Banda Aceh (Gereja dan Vihara), Senin (15/10). Mereka diharap tak lagi beribadah di rumah ibadah ilegal tersebut, tapi silakan beribadah di gereja dan vihara legal di Banda Aceh.
Saifuddin mengatakan hal itu setelah mendengar saran saat diskusi dengan tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) Aceh dan Pakem Banda Aceh di ruang rapat Wakil Wali Kota, Banda Aceh, Kamis (11/10).
Beberapa hari sebelumnya, Saifuddin juga menerima informasi adanya rumah ibadah tak berizin di Banda Aceh dari massa Front Pembela Islam (FPI) Aceh yang berdemo ke Balai Kota. Mereka menuntut Pemko menertibkan rumah ibadah ilegal di Banda Aceh yang umumnya memanfaatkan ruko lantai dua atau tiga di kawasan Kecamatan Kuta Alam.
“Kita di Aceh sangat toleran terhadap agama lain, tapi jangan hal ini dimanfaatkan pihak tertentu sehingga mengusik ketenangan masyarakat. Kita akan panggil pengelola rumah ibadah itu Senin ini sekaligus mendiskusikan bersama Wakil Wali Kota yang saat ini sedang bertugas di luar Banda Aceh,” kata Saifuddin.
 
 
Copyright © -2012 KAMPOENG ATJEH All Rights Reserved | Template Design by Favorite Blogger Templates | Blogger Tips and Tricks